Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

8 Tips Bisnis Thrift Shop agar Mendapat Keuntungan Besar

Bismillah, Assalamualaykum Sahabat VitraCoeg.my.id
DAFTAR ISI [Tampil]

Informasi seputar tips bisnis thrift shop tentu dibutuhkan oleh siapapun yang ingin mulai menggelutinya. Thrift shop memang sekarang ini semakin digemari dari berbagai generasi. Dengan belanja di sini, Anda bisa memperoleh barang dengan kualitas seperti baru namun dengan harga yang sangat murah.

Seiring dengan kemajuan teknologi, belanja barang bekas memang kini dapat dilakukan secara online. Di media sosial, ada banyak sekali contoh bisnis thrift shop yang menjual aneka barang mulai dari pakaian, celana, sepatu, dan lain-lain.

Semakin tingginya minat masyarakat ini, tentu tidak boleh disia-siakan terutama jika Anda juga memang penyuka produk-produk thrift shop. Mulai merintisnya menjadi pilihan yang bagus dan tentu harus dilakukan dengan cara-cara yang benar.


Tips Bisnis Thrift Shop Supaya Mendatangkan Keuntungan

Dalam bisnis thrift shop ini pada dasarnya punya kesamaan dengan bisnis lain yang tetap memiliki resiko keuntungan maupun kerugian. Namun, supaya usaha Anda berjalan dengan lancar tentu ada beberapa tips bisnis thrift shop yang bisa dilakukan seperti berikut:

  • Menentukan Target Market dan Produk yang Dijual

Dalam bisnis thrift shop ada berbagai produk yang dapat dijual mulai dari jam tangan, barang elektronik, pakaian, ataupun peralatan rumah tangga. Target market masing-masing produk tentunya juga berbeda-beda. Contohnya, peralatan rumah tangga lebih cenderung diminati oleh ibu-ibu rumah tangga atau anak kos.

Akan tetapi, jika barangnya baju maupun alat-alat elektronik maka target marketnya juga berbeda. Karena itu, pastikan Anda menentukan produk yang dijual dan lebih fokus untuk lebih memudahkan target market.

  • Mencari di Mana supplier yang Tepat

Tips bisnis thrift shop selanjutnya yang harus Anda lakukan yaitu juga harus menurunkan supplier yang tepat dalam memenuhi stok barang. Sebenarnya, Anda juga dapat mencari sendiri barang yang akan dijual misalnya ke pasar Cimol Gedebage Bandung, atau Pasar Senen Jakarta.

Tentunya, akan memerlukan waktu yang lebih lama untuk memilih satu persatu. Anda juga dapat memperoleh stok lewat supplier dari dalam maupun luar negeri. Jika produknya berupa baju bekas, umumnya dikirim dalam ukuran satu karung besar. Anda harus perhatikan betul bahwa supplier ini mampu memenuhi kebutuhan dan memberikan pelayanan terbaik.

  • Membuat Nama Brand dan Logo

Walaupun Anda berjualan barang bekas, namun Anda bisa menambahkan beberapa aspek. Contohnya label, stiker, maupun ucapan terima kasih dengan logo brand Anda. Selain digunakan sebagai media promosi, juga akan membuat pembeli terasa seperti memperoleh barang baru.

Sekarang ini, produk pakaian yang dijual biasanya sudah dicuci, disetrika atau di uap, serta dibungkus satu persatu.

  • Menjaga Kebersihan Produk

Produk yang ada di thrift shop memang mempunyai kualitas yang masih bagus namun biasanya dikirim dari luar negeri dalam jumlah banyak. Oleh karena itu, tips bisnis thrift shop lainnya penting untuk memastikan kebersihan produknya. Contoh, baju yang dikirim menggunakan karung besar tentu akan kusut dan cenderung kotor.

Oleh karena itu, produk harus dicuci dan di uap serta disetrika sebelum dijual. Ini sangat penting karena kebersihan produk akan menjaga kesehatan Anda sebagai penjual. Selain itu tempat penyimpanan juga akan lebih bersih dan semakin membuat konsumen nyaman.

  • Melakukan Promosi dengan Tepat

Setelah produk sudah dipastikan kebersihannya dan siap untuk dipasarkan, segeralah melakukan promosi. Ini agar semakin mempermudah konsumen mengenali produk Anda. Sekarang ini dengan kemudahan yang ditawarkan, promosi juga dapat dilakukan lewat media sosial, marketplace, blog maupun situs.

Tips bisnis thrift shop yang sudah dijelaskan, bisa dipraktekkan oleh Anda. Dengan menerapkannya, maka diharapkan Anda akan lebih mudah mendapatkan keuntungan dan menarik konsumen. Semoga bermanfaat !